![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiceAm1_Z4XTEBq0WJl-ElQLOlthP01c01AU7NR89oMJEtGeh7jy-Lx2CENjaacO5K2FpFwjO7mFUEJbP1jFb5agHXtwL-L91BW1lgctNWuNThAli7wjoNev3NQURogW0PWlLP8WamI6Q/s1600/kualifikasi-programmer.png)
Nasib seorang programmer (pemrogram). Ketika orang berhenti bekerja, otaknya bahkan benar-benar tidak bisa berhenti bekerja. Pemogram selalu dipandang sebagai mahluk serba bisa. Anda bahkan sering mendapat request-an untuk menjebol akun Facebook orang, entah itu mantan atau gebetan.
Belum selesai dengan itu semua, tiba-tiba Bos memanggil programmer untuk disuruh membetulkan komputernya yang tidak bisa dipakai ngeprint. Setelah selesai, teman sekantornya tiba-tiba menanyakan sesuatu mengenai komputernya yang tiba-tiba tidak bisa tersambung ke internet. Benar-benar penderitaan lahir batin bagi seorang programmer.